Inspirasi Dan Motivasi Kerja
Pembaca setia blog jallyjunkiez.com, Anda pasti masih ingat pada bahasan artikel sebelumnya tentang meningkatkan motivasi kerja karyawan. Sehubungan dengan itu, di kesempatan kali ini penulis akan mengulas akan pentingnya Peduli terhadap kesejahteraan karyawan sesuai topik diatas.
Peduli Terhadap Kesejahteraan Karyawan
Pembaca setia blog jallyjunkiez.com, Anda pasti masih ingat pada bahasan artikel sebelumnya tentang meningkatkan motivasi kerja karyawan. Sehubungan dengan itu, di kesempatan kali ini penulis akan mengulas akan pentingnya Peduli terhadap kesejahteraan karyawan sesuai topik diatas.
Anda sebagai manajer yang cerdas juga harus peduli terhadap kesejahteraan karyawan. Manajer pasti menginginkan yang terbaik dalam pekerjaan seperti halnya para karyawan. Ketika menginginkan perusahan maju dan berkembang Anda sebagai manajer juga menginginkan peningkatan laba. Semakin besar laba yang anda raih tentu akan maju pula perusahan. Sebab tolak ukur berkembangnya perusahan dapat dilihat dari meningkatnya laba perusahan. Manakala laba besar dimiliki oleh perusahan, maka pendapatan pribadi anda turut bertambah. Ini berarti, Anda membutuhkan kemajuan perusahan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup diri sendiri. Jadi, mengapa anda tidak memikirkan hal sama yang pasti juga diinginkan oleh karyawan ketika bekerja?
Karyawan yang setiap hari bekerja diperusahan anda pasti bertujuan untuk mengsejahterakan hidup diri sendiri dan keluarganya. Mereka rela bekerja keras setiap hari dengan keinginan besar bahwa gaji yang diberikan bisa menjadi sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup secara layak. Bila hal itu sulit didapatkan dari perusahan anda, maka mereka akan sadar bahwa apa yang dilakukannya setiap hari ditempat kerja tidak lebih dari sekedar rutinitas. Mereka memang bekerja, tetapi tidak mencapai produktivitas dan pencapaian maksimal.
Atas dasar itulah banyak karyawan mengeluhkan pendapatannya dalam bekerja yang belum memenuhi kebutuhan hidupnya dengan baik. Sehubungan dengan itu, bagaimana mungkin mereka dapat bekerja dengan tenang, bersemangat dan produktif bila setiap hari terus memikirkan taraf hidupnya? Bagaimana bisa semangat kerja akan berkobar bila kesejahteraan hidup belum sepenuhnya terpenuhi.
Manajer cerdas harus bisa memahami kebutuhan dasar berupa kesejahteraan karyawan. Hal ini penting untuk menumbuhkan semangat, loyalitas, dan kesetiaan terhadap perusahan anda. Dalam hal ini anda dapat mengambil contoh dari Tuan "A". Ia adalah CEO sekaligus pendiri perusahan yang bergerak di bidang jasa. Kepeduliannya terhadap karyawan membuat banyak orang terbelalak dan patut ditiru oleh manajer dunia. Diantara tindakan Tuan "A" yang menjadi sorotan ialah keputusannya secara ekstrem untuk mengsejahterakan karyawan.
Disaat banyak CEO menuntut dan berambisi untuk meningkatkan laba perusahan dengan menuntut kerja keras karyawan. Tuan "A" justru menggelisahkan nasib para pekerjanya setiap bulan. Ia memikirkan nasib karyawan yang gajinya jauh lebih rendah dibanding dirinya. Padahal karyawannya sudah diberi upah dengan jumlah yang layak. Namun, karena kebutuhan hidup terus bertambah dan biaya sewa rumah membengkak, maka hal tersebut pasti menjadi kegelisahan di hati karyawannya setiap hari. Setelah berpikir secara mendalam ,Tuan "A" rela memotong gajinya setiap bulan untuk diberikan kepada karyawannya sendiri. Besaran potongan tersebut bukan main-main, yakni mencapai 90 persen.
Ia mengambil kebijakan ekstrem tersebut karena peduli terhadap kesejahteraan karyawannya. Tuan "A" tidak ingin karyawannya mempunyai gaji atau penghasilan dibawah Rp650.000.000 pertahun. Adapun Tuan "A" sendiri sejatinya berhak mengantongi gaji sebagai CEO sebesar 12 miliyar rupiah pertahun. Setelah gajinya dipotong 90 persen, ia menggunakan hal itu dan sebagian keuntungan perusahan untuk menyejahterakan karyawannya.
Kebijakan Tuan "A" tersebut sontak membuat sekitar 30 anak buahnya mengalami kenaikan gaji hingga dua kali lipat. Bukan hanya itu, ia juga menaikan gaji 40 karyawan lainnya hingga beberapa puluh persen. Kebijakan ekstrem tersebut langsung di umumkan Tuan "A" dihadapan seluruh karyawannya. Tentu saja semua karyawan terkejut bukan main. Seluruh karyawan seperti sedang terbuai ditengah-tengah mimpi indah. Mereka semua bergemuruh riuh dan larut dalam kebahagiaan. Tuan "A" menangkap hal itu sebagai energi positif untuk mendongkrak semangat kerja. Namun, itu tak membuat Tuan "A" memilih-milih karyawan untuk diberi kenaikan gaji.
Lalu apa yang mendorong Tuan "A" menerapkan kebijakan ekstrem tersebut? Ya, hal ini ternyata dilatarbelakangi oleh sebuah studi tentang kebahagiaan. Suatu ketika Tuan "A" membaca studi tersebut yang seketika mengubah pola pikirnya selama ini. Studi tersebut menyebutkan bahwa kenaikan gaji dan tambahan pendapatan dapat menghasilkan perbedaan sangat signifikan terhadap sisi emosional seseorang. Apabila gaji atau pendapatan bertambah, seseorang menjadi sangat bahagia. Adapun kebahagiaan tersebut akan memberi energi positif terhadap kualitas hidup dan kerjanya.
Sejak saat itu Tuan "A" bertekad untuk segera meningkatkan gaji anak buahnya dengan cara apapun.
Dengan kebijakan menaikan gaji karyawan, Ia berharap bisa memberi dorongan positif dan mengangkat moral. Selain memangkas gajinya sendiri Tuan "A" juga berjanji akan mengalokasi 75 - 80 persen keuntungan perusahan demi kesejahteraan karyawan.
Perusahan yang didirikan oleh Tuan "A" sejatinya tidak tergolong berskala besar. Indikatornya adalah gaji yang didapat Tuan "A" hanya sekitar 12 miliar rupiah pertahun. Hal itu cukup memberi gambaran bahwa perusahan miliknya tidak terlalu besar. Namun, langkah yang diambil Tuan "A" termasuk keputusan sangat berani yang bisa menjadi contoh tentang cara pandang CEO dan perusahan besar lainnya. Intinya bahwa kebahagiaan bukan semata-mata tentang uang. Banyaknya keuntungan atau laba perusahan juga bukanlah satu-satunya jalan untuk mendatangkan kebahagiaan. Kebahagiaan sesungguhnya justru hadir ketika seseorang bisa membahagiakan orang-orang di sekelilingnya.
Dengan demikian mengsejahterakan karyawan terbukti dapat melecutkan semangat kerja hingga berkali-kali lipat. Kesejahteraan dan dijamin oleh perusahan pada karyawan akan memberi timbal balik berupa semangat kerja tinggi, loyalitas, berintegritas, produktif dan kinerja optimal.
Demikian ulasan tentang topik Peduli terhadap kesejahteraan karyawan, semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Dapatkan bacaan menarik lainnya di blog jallyjunkiez.com tentang motivasi, inspirasi dan inovasi yang berguna untuk pembaca sekalian.
No comments:
Post a Comment