Ragam Tipe Guru di Sekolah yang Mempengaruhi Timbulnya Konflik

Sobat pengunjung setia blog jallyjunkiez.com,.! Pada artikel sebelumnya, penulis sudah membahas tentang Masalah yang terjadi di sekolah dengan guru hingga penyebab terjadi konflik dengan guru. Nah, Di kesempatan kali ini penulis mengangkat topik tentang Ragam tipe guru yang mempengaruhi timbulnya konflik. Topik ini sangat bagus untuk Anda para kaum remaja yang masih menempuh bangku pendidikan sekolah. Anda wajib mengetahui akan hal yang menyangkut tipe atau karakter guru Anda di sekolah. Biar Anda lebih memahami persis kepribadian guru Anda.

Patut diketahui juga bahwa ada beragam tipe guru disekolah. Sebagian tipe guru tersebut justru sangat mempengaruhi timbulnya konflik di sekolah. Berikut ini akan dijelaskan beberapa tipe atau karakter guru tersebut, baik ditingkat dasar maupun menengah atas.

A. Guru super galak

Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa di setiap sekolah tidak ada guru yang galak. Sudah pasti guru galak ada di sekolah Anda,Bukan? Guru galak atau lebih trend disebut guru killer sangat ditakuti para siswa-siswi. Di satu sisi, guru galak memang mampu meredam kenakalan siswa. Namun, di sisi lain guru galak juga memicu timbulnya konflik antara dirinya dengan murid. Ketika pelajaran diampu guru galak sedang berlangsung, kelas pasti sangat hening seperti saat menghadapi ujian akhir. Hal ini disebabkan setiap murid merasa segan terhadap sang guru. Jika sampai sang guru mendengar muridnya bercakap atau berbisik-bisik pelan, ia langsung menghardik dan menghukum sang murid.

Baca Artikel ini: "Cara Menghadapi dan Meluluhkan Sikap Guru Galak"

B. Guru tukang gosip

Sikap suka membicarakan orang lain ternyata bukan hanya ada di perkumpulan arisan ibu-ibu, tetapi juga di sekolah. Tipe guru tukang gosip biasanya selalu mengikuti berita-berita terbaru dan sedang menjadi pembicaraan publik. Bahkan selain artis atau kalangan selebriti, guru-guru lain di sekolah juga dijadikan bahan gosip. Guru seperti ini biasanya menjadi sumber referensi informasi tentang suatu berita, mulai berita yang valid kebenarannya hingga tak jelas asal usulnya. Sebagai contoh, guru tukang gosip bisa secara tiba-tiba berkata kepada anak didiknya disela-sela mengajar pelajaran, "Sssttt, jangan bilang siapa-siapa ya, anak-anak? Ibu punya berita baru, ternyata Pak kepala sekolah itu punya selingkuhan".

C. Guru yang suka memberi tugas

Ada juga guru yang setiap hari selalu memberi tugas, tetapi tidak dinilai. Guru tipe ini biasanya tidak disukai para siswa. Saat masuk kelas di awal jam pelajaran, guru tipe ini langsung memerintahkan siswa untuk mengerjakan lembar kerja siswa (LKS). Misalnya, "Anak-anak, jawab pertanyaan-pertanyaan LKS di halaman 25 sampai 30. Jika sudah selesai, kumpulkan ke ketua kelas". Seperti itulah contoh perintah dari tipe guru  ini. Ia hanya memberi tugas, tetapi pelit memberi nilai.

D. Guru yang suka memberi ujian mendadak

Ada guru yang secara tiba-tiba memberikan ujian mendadak. Tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, tiba-tiba si guru langsung memberikan ujian. Sontak, murid yang bertemu dengan guru semacam ini sering kesal karena tidak siap ujian.

E. Guru tukang memberi nasihat

Ini adalah tipe guru yang terlalu bijaksana. Guru tipe ini suka menasihati atau bahkan menceramahi murid. Disela-sela mengajar, ia bisa menyelipkan kata-kata bijak. Atau bisa juga pelajaran yang disampaikan lebih sedikit dari pada nasihat yang disampaikannya. Bagi murid-murid yang kurang suka di nasihati, tentu tipe guru semacam ini sangat membosankan. Meskipun, ada pula sebagian murid yang suka mendengar kata-kata mutiara dan wejangan darinya.

F. Guru genit

Tipe guru yang genit disekolah juga tidak jarang ditemui. Guru ini bukan hanya bersikap genit kepada rekan-rekan seprofesinya, tetapi juga pada murid-muridnya yang tampan atau cantik. Guru tipe ini suka menggoda muridnya sendiri. Bahkan, ia tidak malu berpacaran dengan muridnya sendiri.

G. Guru yang suka membolos

Guru ini suka meninggalkan muridnya di kelas. Akibatnya kelas pun kosong tanpa pelajaran. Biasanya, guru ini hanya mengajar selama beberapa menit, kemudian murid-muridnya diberi tugas, seperti mengerjakan soal, mencatat buku materi dan lain-lain. Setelah memberi tugas, ia pun pergi meninggalkan kelas begitu saja.

H. Guru yang suka menyuruh murid ke depan

Di setiap sekolah, pasti ada guru yang bertipe seperti ini. Sebentar-sebentar ia menyuruh muridnya untuk mengerjakan soal di papan tulis. Biasanya, guru bertipe suka menyuruh bernasib sama dengan guru galak, yaitu sama-sama tidak disukai oleh siswa.

I. Guru yang suka mencukur rambut muridnya

Guru semacam ini ternyata benar-benar ada. Buktinya, beberapa waktu lalu terjadi peristiwa dimana seorang guru mencukur rambut murid laki-lakinya. Orang tua si murid yang tidak terima atas perlakuan ini hingga melaporkan sang guru ke pihak kepolisian.

Demikianlah beberapa tipe guru disekolah yang termasuk kategori rentan menimbulkan konflik dengan murid. Dengan mengenal dan memahami karakter dari masing-masing guru tersebut, Anda dapat mengambil langkah pencegahan untuk menghindari konflik di sekolah dengan guru yang semestinya Anda patuhi dan hormati.